Ekonomi Politik India: Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Sosial


Ekonomi politik India telah menjadi sorotan dunia dalam beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan ekonomi yang pesat namun juga disertai dengan ketimpangan sosial yang cukup mencolok menjadi permasalahan utama yang harus segera diatasi.

Menurut data yang dirilis oleh Pemerintah India, pertumbuhan ekonomi negara tersebut mencapai angka 7.3% pada tahun 2021. Meskipun angka tersebut tergolong tinggi, namun ketimpangan sosial di India juga semakin memperbesar kesenjangan antara kaya dan miskin.

Pakar ekonomi dari Universitas Delhi, Prof. Singh, mengatakan bahwa “Pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak akan berarti apa-apa jika tidak diikuti dengan kebijakan yang memperhatikan ketimpangan sosial.” Hal ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Institute for Social and Economic Change (ISEC) yang menunjukkan bahwa ketimpangan sosial di India telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan.

Pemerintah India sendiri telah menyadari pentingnya menyeimbangkan antara pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan sosial. Mereka telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mengurangi kesenjangan antara kaya dan miskin, seperti program pemberian bantuan sosial kepada masyarakat miskin dan program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pekerja.

Namun demikian, masih banyak yang meragukan efektivitas dari kebijakan-kebijakan tersebut. Menurut Dr. Sharma, seorang aktivis sosial di India, “Ketimpangan sosial di India bukanlah masalah yang bisa diselesaikan dengan kebijakan-kebijakan kosmetik. Diperlukan transformasi struktural yang mendasar untuk benar-benar mengatasi masalah ini.”

Dengan begitu, peran semua pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil, sangatlah penting dalam menyelesaikan masalah ekonomi politik India. Kita semua berharap agar pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat diiringi dengan pengurangan ketimpangan sosial yang signifikan, sehingga India dapat menjadi negara yang lebih adil dan sejahtera bagi semua rakyatnya.